Program Guru Penggerak: Pengertian, Tujuan, Manfaat dan Syaratnya
Inovasi dan pengembangan di bidang pendidikan terus digalakkan. Selain menyusun dan sekarang mulai mengimplementasikan kurikulum terbaru, kemdikbudristekdikti juga membuat gebrakan lainnya, yakni program guru penggerak.
Seperti apa sebenarnya wujud dari program guru penggerak tersebut? Siapa saja yang bisa menjadi guru penggerak serta apa syarat yang harus dipenuhi?
Tentu sederetan pertanyaan di atas muncul manakala tawaran program ini datang. Lantas apa saja yang harus diketahui tentang istilah guru penggerak?
1. Pengertian Guru Penggerak
guru penggerak |
Guru Penggerak adalah insan pendidik yang diharapkan berperan menjadi pemimpin pembelajaran yang berpusat pada siswa (students centered) di satuan pendidikan yang sudah menerapkan konsep dan paradigma Merdeka Belajar.
Paradigma pendidikan di Indonesia memang bisa dikatakan sedang mengalami transformasi total, yakni lebih mengutamakan pembelajaran berbasis peserta didik.
Dalam paradigma, tentu diperlukan insan-insan yang kompeten, tangguh serta terampil sehingga benar-benar mampu menjadi fasilitator pembelajaran di kelas. Di sinilah Guru Penggerak tampil, yakni mendayagunakan semua ekosistem dalam di unit dan sekolah masing-masing agar mampu mengimplementasikan merdeka belajar.
Tidak hanya semata-mata mendorong siswa untuk bisa kreatif dan inovatif melalui pendidikan yang berkualitas dan holistik, mereka yang menjadi Guru Penggerak diharapkan juga mampu membangun serta menularkan kompetensinya kepada guru lainnya.
2. Tujuan dan Manfaat Menjadi Guru Penggerak
program guru penggerak |
Lantas apa tujuan dari Program Guru Penggerak atau PGP yang saat ini getol dilakukan oleh pemerintah?
Seperti dikutip dari situs Kemdikbudristekdikti, PGP adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan Pendampingan selama 6 bulan bagi calon Guru Penggerak. Selama program, guru tetap menjalankan tugas mengajarnya sebagai guru.
Adapun tujuan dari PGP adalah mengembangkan potensi yang dimiliki oleh guru yang dibutuhkan dalam implementasi Merdeka Belajar dimana memiliki peran antara lain:
- menunjukkan kematangan moral, emosional, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik
- dapat dengan baik merencanakan, menjalankan, merefleksikan, dan mengevaluasi pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dengan melibatkan orang tua;
- melakukan pengembangan dan memimpin upaya mewujudkan visi satuan pendidikan yang mengoptimalkan proses belajar peserta didik yang berpihak pada peserta didik dan relevan dengan kebutuhan komunitas di sekitar satuan pendidikan; dan
- melakukan berkolaborasi dengan berbagai pihak di luar peserta didik dan sekolah, antara lain: orang tua peserta didik dan komunitas untuk pengembangan satuan pendidikan dan kepemimpinan pembelajaran.
Apa manfaat bagi pendidik yang mengikuti PGP? Ternyata banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan, yaitu:
- Mendapatkan pelatihan yang intensif untuk mengembangkan potensi yang dimiliki.
- Mendapatkan komunitas baru di luar sekolah yang berasal dari berbagai latar belakang, daerah dan unit sekolah.
- Mendapatkan sertifikat pelatihan.
3. Tahapan Mengikuti Program Guru Penggerak
cara mendaftar program guru penggerak |
Seperti sudah dijelaskan di atas, untuk bisa menjadi Guru Penggerak maka harus mengikuti Program Guru Penggerak, yakni sebuah pelatihan dan pengembangan selama 6 bulan.
Untuk mendaftar menjadi peserta Program Guru Penggerak bisa dilakukan melalui aplikasi SIMPKB. Masuklah ke dashboard aplikasi atau situs SIMPKB menggunakan alamat email Belajar.ID atau menggunakan No UKG.
Secara lengkap, berikut langkah-langkah untuk melakukan pendaftaran program Guru Penggerak:
- Unduh dokumen yang dibutuhkan, yakni Surat Rekomendasi dan Surat Dukungan. Dokumen bisa diunduh di laman ini.
- Setelah mengunduh, isi dokumen tersebut. Kemudian unggah kembali. Selain surat rekomendasi dan surat dukungan, siapkan juga KTP. Silahkan scan semua dokumen dan simpan dalam bentuk PDF.
- Masuk kembali ke laman sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id
- Klik Daftar, lalu laman akan beralih ke dashboard. Lengkapi dengan ID dan sandi SIMPKB yang dimiliki.
- Isi dokumen yang dibutuhkan, bisa dilakukan langsung di laman secara online. Dokumen yang harus diisi adalah CV, pengalaman dan prestasi diri.
- Unggah surat rekomendasi, surat dukungan dan KTP.
- Kemudian, lengkapi kotak esai di halaman utama. Klik "Mulai Pengerjaan" lalu isi seluruh pertanyaan esai yang telah disediakan selama 2 jam 30 menit. Jika sudah klik "Kirim"
- Langkah selanjutnya, ikuti tes bakat skolastik sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Pastikan untuk selalu memantau kotak masuk email pribadi untuk memperoleh informasi terkait tes bakat skolastik tersebut.
- Tahapan pendaftaran sudah selesai. Sekarang yang harus dilakukan hanya menunggu pengumuman apakah diterima atau tidak.
Sebelum mendaftar ketahui dulu kriteria dan syarat yang harus dipenuhi dalam rangka mengikuti Program PGP ini.
Untuk itu silahkan baca syarat dan kriteria peserta Program Guru Penggerak yang sudah ditetapkan oleh pemerintah, baik untuk ASN maupun Non-ASN.
Itulah penjelasan mengenai Program Guru Penggerak yang gencar disosialisasikan oleh pemerintah. Demi kemajuan bersama, khususnya di bidang pendidikan, mari mendukung program tersebut dengan harapan Indonesia akan menjadi semakin maju dan berkembang.
Selain guru penggerak, Mas Mentri Nadiem Makarim juga melakukan terobosan lainnya, yaitu Projek Pelajar Pancasila.
Masih asing dengan istilah tersebut? Silahkan baca ulasannya di artikel tentang Pogram Projek Profil Pelajar Pancasila.
Posting Komentar untuk "Program Guru Penggerak: Pengertian, Tujuan, Manfaat dan Syaratnya"