Widget HTML #1

Pengertian & Cara Penerapan Biophilic Design untuk Rumahmu

penerapan Biophilic design
penerapan Biophilic design

Renovasi rumah dengan konsep desain terkini tentu jadi impian banyak orang. Apabila kamu ingin merenovasi rumah, mungkin saatnya untuk mengadopsi konsep biophilic design. Terlebih lagi jika kamu memanfaatkan pinjaman bank KTA untuk renovasi rumah sesuai keinginan kamu. Lalu, apa sih biophilic design itu?

Pada artikel kali ini, kamu akan dijelaskan mengenai konsep biophilic design yang semakin jadi tren untuk membangun atau merenovasi rumah. Yuk, simak definisi dan cara penerapannya pada penjelasan di bawah ini!

Apa itu Biophilic Design?

Sebelum kamu memutuskan untuk mengadopsi konsep biophilic design saat renovasi rumah, mengetahui definisi istilah konsep ini adalah wajib untukmu. Istilah biophilic atau biofilik merupakan teori dalam suatu bidang desain yang mengkaji fenomena hubungan manusia dengan lingkungan sekitar.

Hakikatnya, manusia dan alam saling berdampingan tanpa perlu merusak satu sama lain. Nah, berawal dari konsep manusia harus mencintai lingkungan alam sekitar, muncul konsep arsitektur yang berdasarkan pada konsep ini dan disebut sebagai biophilic design.

Jadi, definisi biophilic design dapat disimpulkan merupakan konsep arsitektur rumah/bangunan yang menghadirkan aspek alam di dalamnya. Ada beberapa cara penerapan biophilic design pada suatu bangunan rumah yang bisa jadi referensi kamu, lho! Simak ulasannya berikut ini.

5 Cara Penerapan Biophilic Design Saat Renovasi Rumah

Karena biophilic design erat dengan nilai rumah ramah lingkungan, artinya penggunaan tanaman dan elemen alam lain pada konstruksi bangunan adalah harus. Berikut ini penerapan biophilic design yang sering digunakan dan cocok untuk iklim Indonesia.

  • Nature in The Space

Cara penerapan konsep biophilic design di konstruksi bangunan rumah kamu yang pertama adalah nature in the space. Artinya, penempatan ekosistem atau aspek alam dilakukan di dalam area konstruksi. Jadi, tujuannya, siapapun yang berada di area bangunan tersebut dapat berinteraksi langsung dengan ekosistem.

Interaksi yang dimaksud adalah kamu bisa melihat secara jelas tumbuhan yang ada di sekitar rumah. Lalu, kamu juga bisa mencium aroma serta menikmati suhu ruangan yang dihasilkan dari ekosistem tersebut.

Contoh dari penerapan biophilic design dengan cara nature in the space adalah menggunakan material kayu alami untuk lantai. Contoh lain, kamu menaruh tumbuhan kecil di ruangan seperti dapur, ruang tamu atau ruang keluarga. Nah, sekarang kamu bisa wujudkan desain tersebut dengan pinjaman bank berbunga rendah, lho!

  • Nature off The Space

Konsep penerapan arsitektur biophilic design berikutnya adalah nature off the space. Jika nature in the space menggunakan tumbuhan atau aspek alam asli sebagai material konstruksi bangunan, maka nature off the space menggunakan spasial alam untuk bagian konstruksi rumah kamu.

Spasial alam yang dimaksud adalah replikasi alam yang digunakan pada konstruksi alam. Jadi, yang digunakan bukan tumbuhan atau material asli, tapi hanya replikasi. Namun, tujuannya tetap sama, yaitu agar memberikan keindahan pada rumah kamu.

Contohnya adalah renovasi rumah dengan konsep rustic, minimalis, ataupun dengan warna atau ambience alami. Biasanya konsep rumah biophilic design dengan penerapan nature off the space menggunakan pencahayaan yang minimalis agar muncul kesan warm dan soft.

apa itu Biophilic design?
apa itu Biophilic design?
  • Perbanyak Ventilasi

Penerapan konsep biophilic design berikutnya adalah memperbanyak ventilasi pada bangunan rumah kamu. Mengapa? Hal ini dikarenakan agar udara alami, seperti angin dapat masuk ke dalam rumah dan saling bertukar udara serta meminimalisasi penggunaan AC yang dapat merusak alam.

Namun, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan ketika merenovasi rumah dengan ventilasi yang banyak. Pastikan lingkungan hunian kamu tidak di kota besar dengan banyaknya polusi, sehingga penerapan biophilic design tidak mencapai tujuannya yaitu manusia dan alam saling berdampingan.

Contoh lingkungan yang masih ideal untuk menerapkan biophilic design berventilasi banyak adalah di desa dengan lingkungan alam masih asri. Sudah saatnya kamu renovasi rumah kamu di desa dengan konsep biophilic design dan dengan memanfaatkan pinjaman bank!

  • Natural Analog

Keempat, kamu bisa menerapkan konsep biophilic design saat merenovasi rumah dengan cara natural analog. Prinsip atau cara penerapan ini artinya kamu berusaha merefleksikan alam pada suatu bangunan rumah. Kamu bisa membuat bentuk, pola, atau gambar seperti layaknya berada di alam.

Contohnya, kamu bisa mengecat sebagai area di rumah dengan gambar atau pola hutan atau pohon. Selain itu, kamu juga bisa meletakkan lukisan bertema alam pada dinding rumah. Sebisa mungkin untuk tetap menggunakan aspek bernuansa alam, ya!

  • Penerapan Konsep Biomimikri

Walaupun penerapan konsep biophilic design dengan cara biomimikri lebih cocok digunakan untuk bangunan hotel/komersial lainnya. Tidak ada salahnya jika kamu mengadopsi konsep satu ini saat merenovasi rumah.

Konsep biomimikri artinya hampir sama dengan nature in the space, yaitu menggabungkan aspek alam pada suatu konstruksi bangunan. Perbedaannya hanya konsep biomimikri skalanya lebih besar dan luas daripada nature in the space.

Salah satu contoh konsep bangunan biomimikri adalah rumah yang dindingnya ditumbuhi oleh tanaman merambat hingga sebagian area tertutup tanaman tersebut. Untuk mengadopsi konsep satu ini, kamu harus melakukan perawatan rumah rutin.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa kamu bisa mengadopsi konsep biophilic design saat merenovasi rumah. Tidak perlu pusing mengenai budget, karena kemudahan pengajuan pinjaman KTA bisa dimanfaatkan untuk apa saja, termasuk merenovasi rumah. Kamu bisa menciptakan hunian yang nyaman dan sesuai keinginan kamu.

Hal penting yang perlu kamu perhatikan lagi adalah memilih produk pinjaman terbaik. Salah satunya dengan memilih pinjaman dari DBS KTA. Keuntungannya sudah tidak diragukan lagi, yaitu kamu bisa mendapatkan limit pinjaman maksimal Rp300 juta dengan tenor yang cukup panjang (maksimal 36 bulan). Bunga flat yang ditentukan juga rendah, yaitu mulai 0,88%!

Yakin tidak mau menggunakan pinjaman bank dari DBS KTA? Jangan sampai menyesal, lho! Yuk, ajukan pinjaman kamu ke DBS KTA dan ciptakan hunian nyaman serta mewah sekarang juga! Klik di sini untuk pengajuan pinjaman.

Guritno Adi
Guritno Adi Penulis adalah seorang praktisi, inovator dan pemerhati pendidikan. Memiliki pengalaman terjun di dunia pendidikan sejak 2007. Aktif menulis di berbagai media massa, baik cetak maupun elektronik. Blog yang sedang Anda baca adalah salah satu situs miliknya. Memiliki kerinduan untuk melihat generasi muda menjadi generasi pemenang yang siap menyongsong era Industri 4.0

10 komentar untuk "Pengertian & Cara Penerapan Biophilic Design untuk Rumahmu"

Yuni Bint Saniro 4 Oktober 2024 pukul 18.51 Hapus Komentar
Inti dari Biophilic Design tuh manusia bisa hidup berdampingan dengan alam gitu ya. Tapi, menarik sih. Jadi lebih fresh gitu kayaknya.
DokterTaura 4 Oktober 2024 pukul 20.56 Hapus Komentar
Jadi paham nih konsep Biophilic dalam konteks interior dan arsitektur. Aku tuh paling suka rumah yang banyak tanamannya dan ventilasinya cukup. Jadi segar dan bikin betah. Rupanya yang seperti ini termasuk jenis Biophilic ya... Makasih ya kak
Annie Nugraha 4 Oktober 2024 pukul 21.50 Hapus Komentar
Jadi dapat pengetahuan baru aku tuh. Bioliphic Design. Konsepnya menyatu dengan alam secara garis merahnya ya Mas. Kalau lihat contoh ruangan yang dihadirkan sih tampaknya tak butuh ornamen dan dekorasi berat untuk memenuhi ruangan. Justru malah membuat tempatnya lengang sehingga oksigen bisa lebih menguasai setiap sisi.
Dian Restu Agustina 5 Oktober 2024 pukul 08.48 Hapus Komentar
Beberapa tetangga yang belakangan renovasi rumah pakai konsep ini.
Baru tahu saya kalau namanya biophilic design, rumah ramah lingkungan, dengan menggunakan tanaman dan elemen alam lain pada konstruksi bangunan
Okti Li 5 Oktober 2024 pukul 10.06 Hapus Komentar
Alhamdulillah nih rumah saya di kampung dimana udara masih bersih, sengaja saya buat ventilasi yang besar dan lebar. Kebetulan tanah kitinkanan amain ada belakang juga. Kecuali depan langsung jalan tapi dipagar ada pembatas
Insyaallah nih udara bersih setiap hari lancar termasuk penerangan alami kalau siang hari
Maria G Soemitro 5 Oktober 2024 pukul 10.22 Hapus Komentar
anakku nih sedang menerapkan desain biofilik untuk rumahnya
Bahkan air hujan pun ditampung untuk digunakan ulang
Walau cukup sulit karena luas rumahnya terbatas
Fenni Bungsu 5 Oktober 2024 pukul 14.17 Hapus Komentar
Mungkin istilahnya asing terdengar, tapi bisa saja sudah diterapkan oleh banyak orang ya. Konsep biophilic design ini bisa jadi rekomendasi dalam penataan rumah ya.
deddyhuang.com 5 Oktober 2024 pukul 14.20 Hapus Komentar
Wah, keren banget sih konsep biophilic design ini! Nggak cuma bikin ruang jadi lebih estetik, tapi juga bisa ningkatin kualitas hidup kita ya. Emang bener banget, koneksi sama alam itu penting buat kesehatan mental dan fisik. Apalagi kalau ruang kerja bisa dibikin lebih nyaman dengan elemen-elemen alami, pasti makin produktif deh. Jadi pengen nyoba aplikasinya di rumah, biar suasananya lebih fresh dan calming.
Dee_Arif 5 Oktober 2024 pukul 16.15 Hapus Komentar
konsep biophilic design saat renovasi rumah seperti ini baru aku ketahui lho
Keren ini ya konsepnya, tidak hanya memikirkan soal estetika ruangan saja, tetapi juga memikirkan kualitas hidup penghuni rumah
lendyagasshi 5 Oktober 2024 pukul 16.41 Hapus Komentar
Ohoo.. cantik sekaliii.. Biophilic Design.
Rasanya bisa serba hijau dan membuat rumah semakin nyaman.
Juga bisa meningkatkan kesejahteraan hidup manusia karena less stress yaa..