Widget HTML #1

Fungsi, Peran dan Kewajiban Operator Sekolah

Operator Sekolah, Pahlawan di Balik Monitor

Operator Sekolah
Operator Sekolah

Dalam dunia pendidikan, operator sekolah memiliki peran yang sangat penting dalam memastikan administrasi sekolah berjalan dengan baik. Meskipun sering kali berada di balik layar, operator sekolah adalah ujung tombak dalam pengelolaan data sekolah yang berkaitan dengan Dapodik (Data Pokok Pendidikan), administrasi kepegawaian, serta berbagai tugas teknis lainnya. Artikel ini akan membahas secara mendalam fungsi, peran, tugas, dan kewajiban operator sekolah, serta syarat dan kompetensi yang harus dimiliki. Selain itu, kita juga akan mengulas dasar hukum yang mengatur jabatan ini.

Fungsi Operator Sekolah

Operator sekolah memiliki berbagai fungsi utama yang mendukung kelangsungan administrasi pendidikan, antara lain:

  1. Pengelolaan Data Sekolah
    Operator sekolah bertanggung jawab dalam menginput, memperbarui, dan mengelola data sekolah di dalam sistem Dapodik. Data ini mencakup data peserta didik, tenaga pendidik dan kependidikan, sarana dan prasarana, serta berbagai informasi lain yang dibutuhkan oleh pemerintah.

  2. Penyedia Informasi Sekolah
    Operator sekolah menjadi sumber utama dalam menyediakan informasi terkait data sekolah kepada kepala sekolah, dinas pendidikan, dan kementerian pendidikan untuk keperluan pengambilan kebijakan.

  3. Pendukung Administrasi Sekolah
    Selain mengelola data, operator sekolah juga membantu dalam menyusun laporan administrasi sekolah seperti BOS (Bantuan Operasional Sekolah), akreditasi, dan laporan kepegawaian.

  4. Menjamin Keakuratan dan Keamanan Data
    Operator sekolah memastikan bahwa data yang diinput adalah valid, akurat, dan sesuai dengan kondisi sekolah guna menghindari kesalahan dalam kebijakan pendidikan.


Peran Operator Sekolah

Operator sekolah tidak hanya berfungsi sebagai pengelola data tetapi juga memiliki berbagai peran strategis, di antaranya:

  1. Sebagai Administrator Data Pendidikan
    Operator sekolah bertanggung jawab atas pengelolaan sistem informasi pendidikan seperti Dapodik, EMIS (untuk madrasah), dan platform administrasi lainnya. Di Surabaya, Operator sekolah juga berperan mengelola beberapa web lainnya seperti SIASUH terkait Raport Online, SIAGUS terkait administrasi guru dan juga Profil Sekolah. 

  2. Sebagai Penghubung dengan Dinas Pendidikan
    Operator sekolah berperan sebagai penghubung antara sekolah dan dinas pendidikan dalam hal pengelolaan dan pelaporan data.

  3. Sebagai Pemberi Informasi bagi Guru dan Tenaga Kependidikan
    Guru dan tenaga kependidikan sering membutuhkan data dari sistem yang dikelola oleh operator sekolah, seperti data kepegawaian, siswa, dan keuangan sekolah.

  4. Sebagai Teknisi Administrasi Sekolah
    Banyak sistem administrasi berbasis IT yang hanya bisa dijalankan oleh operator sekolah, sehingga mereka sering berperan sebagai teknisi yang memastikan kelancaran penggunaan teknologi di sekolah.


Tugas dan Kewajiban Operator Sekolah

Berikut adalah beberapa tugas utama seorang operator sekolah:

  1. Menginput dan Memperbarui Data Sekolah

  2. Melaporkan Data ke Dinas Pendidikan

  3. Mengelola Akun dan Password dalam Sistem Pendidikan

  4. Mendukung Pengelolaan Keuangan Sekolah (BOS, BOP, dll.)

  5. Mengurus Pendataan Sertifikasi Guru dan Tunjangan

  6. Menyiapkan Data untuk Akreditasi Sekolah

  7. Menjadi Kontak Utama dalam Hal Administrasi Digital

  8. Menyusun Laporan dan Rekapitulasi Data

  9. Menjaga Keamanan Data Sekolah

  10. Melakukan Sinkronisasi Data secara Berkala


Syarat dan Kompetensi Operator Sekolah

Syarat Operator Sekolah

Seorang operator sekolah umumnya harus memenuhi persyaratan berikut:

  1. Memiliki Pendidikan Minimal SMA/SMK atau D3/S1 (Lebih Diutamakan)

  2. Menguasai Pengoperasian Komputer dan Internet

  3. Memahami Aplikasi Dapodik dan Sistem Pendidikan Lainnya

  4. Bersedia Mengikuti Pelatihan dan Bimbingan Teknis

  5. Memiliki Integritas dan Tanggung Jawab yang Tinggi

  6. Mampu Bekerja Sama dalam Tim

  7. Memiliki Kemampuan Administrasi yang Baik

Kompetensi yang Harus Dimiliki

Operator sekolah yang kompeten harus memiliki beberapa keterampilan berikut:

  1. Kompetensi Teknologi

    • Mampu mengoperasikan komputer, internet, Microsoft Office, dan sistem administrasi pendidikan berbasis online.

    • Memahami pengelolaan database dan sistem informasi sekolah.

  2. Kompetensi Administratif

    • Memiliki kemampuan menyusun laporan administrasi pendidikan.

    • Dapat melakukan pencatatan dan dokumentasi dengan rapi dan sistematis.

  3. Kompetensi Komunikasi

    • Mampu berkomunikasi dengan baik dengan kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, serta dinas pendidikan.

    • Bisa menyampaikan informasi terkait sistem pendidikan kepada stakeholder sekolah.

  4. Kompetensi Manajemen Waktu

    • Mampu menyelesaikan tugas dalam tenggat waktu yang telah ditentukan.

    • Dapat bekerja secara multitasking dan tetap fokus dalam mengelola berbagai sistem administrasi.


Dasar Hukum yang Mengatur Jabatan Operator Sekolah

Beberapa peraturan pemerintah yang mengatur peran operator sekolah meliputi:

  1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

    • Mengatur pentingnya data pendidikan dalam pengelolaan sistem pendidikan nasional.

  2. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 79 Tahun 2015 tentang Dapodik

    • Menyebutkan bahwa sekolah wajib menginput dan memperbarui data dalam sistem Dapodik.

  3. Permendikbud Nomor 26 Tahun 2018 tentang Penugasan Guru sebagai Operator Sekolah

    • Mengatur bahwa guru dapat ditugaskan sebagai operator sekolah dengan persyaratan tertentu.

  4. Permendikbud Nomor 19 Tahun 2020 tentang Program Indonesia Pintar

    • Menjelaskan bahwa operator sekolah berperan dalam menginput data siswa penerima bantuan pendidikan.

  5. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah tentang Pedoman Pengelolaan Dapodik

    • Menetapkan kewajiban sekolah dalam pengelolaan Dapodik sebagai basis perencanaan pendidikan.


Kesimpulan

Operator sekolah adalah elemen penting dalam administrasi pendidikan yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan data dan informasi sekolah. Mereka memiliki tugas berat dalam memastikan keakuratan dan validitas data pendidikan, yang berpengaruh terhadap kebijakan nasional. Oleh karena itu, seorang operator sekolah harus memiliki kompetensi teknologi, administratif, komunikasi, serta manajemen waktu yang baik. Jabatan ini juga memiliki dasar hukum yang kuat dalam berbagai undang-undang dan peraturan pemerintah.

Untuk menunjuk seorang tendik menjadi operator sekolah, diperlukan SK dari Kepala Sekolah. Berikut adalah contoh SK terkait penunjukan Operator Sekolah: 

Dengan memahami pentingnya peran operator sekolah, kita dapat lebih menghargai kerja keras mereka dalam menjaga kelancaran administrasi pendidikan di Indonesia.

Guritno Adi
Guritno Adi Penulis adalah seorang praktisi, inovator dan pemerhati pendidikan. Memiliki pengalaman terjun di dunia pendidikan sejak 2007. Aktif menulis di berbagai media massa, baik cetak maupun elektronik. Blog yang sedang Anda baca adalah salah satu situs miliknya. Memiliki kerinduan untuk melihat generasi muda menjadi generasi pemenang yang siap menyongsong era Industri 4.0

9 komentar untuk "Fungsi, Peran dan Kewajiban Operator Sekolah"

Haryadi Yansyah 4 Maret 2025 pukul 13.31 Hapus Komentar
Setelah melihat pemaparan tentang job desk operator sekolah, aku jadi semakin paham sebab dulu cuma tahunya istilah TU. Dan yang bekerja disebut petugas tata usaha, tapi ternyata lingkup kerjanya lumayan luas dan butuh spesifikasi yang mumpuni.

Sebab kerjanya berhubungan dengan banyak pihak, dari pejabat sekolah hingga siswa dan orang tua. Saking lamanya gak sekolah lagi, jadi gak ngeh sekarang kl petugas TU/administrasi tuh butuh ketelatenan dan tanggung jawab yang besar.
Mega 4 Maret 2025 pukul 15.49 Hapus Komentar
Kalau dilihat dari peran, fungsi, dan tanggung jawab berarti mesti sangat jeli dan selektif dalam pemilihan operator sekolah. Karena profesional atau tidaknya suatu Lembaga itu salah satunya dilihat dari sistem administrasi mereka.
Nanik nara 5 Maret 2025 pukul 09.15 Hapus Komentar
Operator sekolah tuh kerjanya sering nggak kenal waktu, sering dapat cerita operator yang malam-malam di wa guru ditanyain akun dan password guru (gurunya lupa), diminta bantuan reset password
Annie Nugraha 5 Maret 2025 pukul 09.42 Hapus Komentar
Dengan meningkatnya manajemen digital di area publik, peran operator sekolah tuh semakin bertambah juga ya. Bahkan sering banget aku lihat, di beberapa sekolah swasta, peran dan pekerjaan mereka tuh panjang dan bererot, serta gak semudah yang kita pikirkan. Punya tim khusus yang fungsinya lebih dari sekedar Tata Usaha. Dengan kualifikasi dan scope of work yang terbarukan begini, sepertinya mereka layak dapat apresiasi lebih.
Maria G Soemitro 5 Maret 2025 pukul 10.49 Hapus Komentar
baru tau tentang operator sekolah
Setelah dibaca tentang job descriptionnya, ternyata dulu namanya Tata Usaha sekolah ya? Hehehe maklum kelahiran zaman mesin tik, jadi dulu kerjaan TU gak sekompleks itu
Yang saya inget TU tuh dipenuhi kertas, sekarang bernama OS dengan paperless dan teknologi informasi yang semakin canggih, pastinya ruangannya lebih bersih dan rapi
Fenni Bungsu 5 Maret 2025 pukul 13.31 Hapus Komentar
Jobdesknya kompleks ya operator sekolah ini, dan minimal tahu sistem juga, sehingga ketika ada kendala saat input data gitu, bisa gercep mengatasinya
Matius Teguh Nugroho 5 Maret 2025 pukul 15.50 Hapus Komentar
Operator Sekolah atau TU ini sekilas terlihat seperti pekerjaan remeh, tapi ia sangat dibutuhkan sekolah. Di beberapa perusahaan, role ini mungkin sama dengan admin, humas, atau bahkan sekretaris.
lendyagasshi 5 Maret 2025 pukul 22.52 Hapus Komentar
Menurutku uda bagus banget kalau ada sekolah yang mengkhususkan pegawai sebagai Operator Sekolah. At least, ada bagian yang sungguh-sungguh mengurusi masalah data dan administrasi secara mendetail. Gak semua-muaaa guru.

Masku pernah masuk ke kampus rintisan yang baru beberapa tahun buka dan beroperasi. Yaa.. salah satu tugasnya juga mendata siswa. Rasanya cukup berat yaa.. apalagi beban mengajar guru atau dosen jaman sekarang.
Mutia Ramadhani 9 Maret 2025 pukul 16.59 Hapus Komentar
Artikelnya bener-bener ngebuka mata soal betapa pentingnya peran operator sekolah. Mereka kayak pahlawan tanpa tanda jasa di balik layar, ngurusin segala administrasi yang sering luput dari perhatian. Ditunggu tulisan berikutnya, siapa tahu bahas tantangan dan suka duka operator sekolah juga.